Ciri-ciri batu Marjan asli dan khasiatnya

Batu Marjan

Hartalangit.com – Batu Marjan saat ini menjadi salah satu jenis batu permata yang cukup populer dan banyak yang menggunakannya sebagai perhiasan seperti mata cincin, gelang atau liontin kalung.

Batu Marjan merupakan batu permata yang berasal dari batuan karang laut (red coral) yang memiliki ciri khas berwarna merah terang sehingga terlihat sangat menarik jika digunakan sebagai perhiasan.

Selain memiliki keindahan pada corak dan warnanya, batu Marjan juga dipercaya memiliki banyak khasiat dan manfaat bagi orang yang memakainya.

Bahkan dalam satu riwayat diceritakan bahwa Nabi Musa AS juga pernah memakai cincin batu Marjan. Yang lebih menarik lagi, nama batu ini juga tercantum didalam Al-Qur’an surat Ar-Rahman ayat 22 dan 58.

Dari kedua ayat tersebut dikatakan bahwa batu Marjan adalah sebuah batu yang sangat indah yang keindahannya setara dengan keindahan Bidadari di Surga.

Karena keistimewaanya itulah yang membuat batu Marjan menjadi buruan para kolektor dan penggemar batu permata. Ada yang hanya sekedar menyukai keindahannya dan ada juga yang mengharapkan khasiatnya.

Baca juga: Khasiat dan manfaat batu Pirus

Berikut ini beberapa khasiat dan manfaat batu Marjan asli:

1. Untuk membuka aura

Salah satu manfaat dari batu Marjan adalah untuk membuka aura pemakainya sehingga akan terlihat lebih menarik dimata orang lain.

2. Untuk pengasihan

Energi alam yang ada pada batu Marjan akan membuat aura positif pemakainya terpancar lebih kuat sehingga orang yang memakai batu ini akan memiliki pesona dan daya tarik yang kuat, terutama di mata lawan jenis.

3. Untuk kewibawaan

Batu Marjan juga dipercaya memiliki khasiat untuk meningkatkan kewibawaan dan kharisma. Orang yang memakai batu Marjan akan terlihat lebih berwibawa dan berkharisma sehingga akan dihormati dan disegani oleh banyak orang.

4. Untuk penglaris

Batu Marjan juga cocok dimiliki oleh seorang pedagan atau pengusaha karena energi positif dari batu ini akan membuat orang yang memakainya menjadi tampak lebih menarik dan menyenangkan sehingga akan membuat konsumen tertarik untuk membeli produk atau barang dagangannya.

Karena keindahan dan manfaatnya itulah yang membuat batu Marjan banyak diburu, baik sekedar untuk dijadikan perhiasan atau untuk dijadikan sebagai jimat. Maka tidak heran jika harga batu Marjan semakin melambung karena peminatnya semakin banyak.

Tapi sayangnya batu Marjan banyak dipalsukan karena peminatnya cukup banyak dan harganya juga cukup mahal. Jadi jika berniat membeli batu Marjan sebaiknya kenali dulu ciri-ciri batu Marjan asli dan batu Marjan palsu agar tidak salah beli.

Baca juga: Ciri dan khasiat batu akik Kecubung Wulung asli

Berikut ini beberapa ciri-ciri perbedaan antara batu Marjan asli dan batu Marjan palsu (sintetis):

Red Coral

1. Meskipun batu Marjan merupakan batuan karang (coral) yang terkenal memiliki banyak pori-pori, tapi setelah dibentuk dan di asah batu ini tidak memiliki rongga sehingga permukaannya sangat halus dan mengkilap.

Sedangkan batu Marjan sintetis jika diperhatikan secara detail maka pada bagian tengah batu biasanya cenderung memiliki rongga. Selain terdapat rongga, pada batu Marjan sintetis biasanya juga terdapat gelembung-gelembung kecil didalamnya.

2. Batu Marjan yang asli memiliki serat khas coral yang tidak beraturan seperti bentuk jaring laba-laba dan ada juga yang memiliki serat menyerupai bentuk awan. Sedangkan batu Marjan sintetis memiliki serat yang lebih teratur dan ada yang tidak memiliki serat sama sekali.

3. Batu Marjan palsu / sintetis jika dibakar akan berubah warna atau meleleh dan berbau seperti plastik terbakar.

Ilustrasi

4. Untuk mengetahui keaslian batu Marjan juga bisa merendamnya dengan susu murni. Masukkan batu Marjan ke dalam gelas yang berisi susu murni selama beberapa saat, jika susu didalam gelas tersebut mengeluarkan warna merah seperti warna batu yang dimasukkan berarti batu Marjan tersebut palsu karena batu Marjan yang asli tidak akan mengeluarkan warna merah meskipun direndam susu.

Ilustrasi

Susu memang mudah menyerap radiasi warna, sehingga jika batu tersebut palsu maka susu akan terkontaminasi warna merah dari batu Marjan sintetis tersebut.

5. Cara lain untuk mengetahui keaslian batu Marjan yaitu dengan menggosoknya menggunakan kunyit. Jika kunyit berubah warna menjadi merah berarti batu Marjan tersebut palsu.

Jadi agar lebih aman sebaiknya belilah batu Marjan pada penjual yang terpercaya yang berani memberikan garansi.

Biasanya batu Marjan yang asli disertai sertifikat sebagai bukti keasliannya. Tapi sertifikat batu juga banyak dipalsukan untuk mengelabuhi dan meyakinkan pembeli.

Oleh karena itu, pastikan dulu jika sertifikat tersebut merupakan sertifikat asli dari hasil uji laboratorium yang mencantumkan spesifikasi dari batunya.

Baca juga: Khasiat dan manfaat batu Bacan asli

Cara merawat batu Marjan:

Seperti jenis batu permata lainnya, batu Marjan juga harus dirawat dengan baik untuk menjaga keindahannya.

Salah satu cara untuk merawat batu Marjan agar tetap indah dan mengkilap adalah dengan menggosok permukaannya dengan minyak zaitun agar warnanya lebih awet dan lebih mengkilap.

Cara perawatan lainnya adalah dengan menyimpannya menggunakan wadah yang kedap udara karena jika batu Marjan terlalu lama disimpan diluar tanpa dipakai, maka bisa menyebabkan kualitasnya menurun secara berangsur-angsur.

Sebaiknya jangan menyimpan batu Marjan bersama dengan batu-batu permata lainnya agar tidak tergores. Karena jika terdapat bayak goresan pada permukaannya akan mengurangi keindahan dari batu ini.

Baca juga: Ciri-ciri batu akik Yaman Wulung asli dan khasiatnya

Demikian sedikit informasi tentang ciri-ciri, khasiat dan manfaat batu Marjan asli yang dapat kami sampaikan pada artikel kali ini. Untuk informasi lain seputar batu akik dan benda-benda pusaka dapat dibaca pada artikel Harta Langit lainnya.

Tonton juga videonya:

Video YouTube - Harta Langit Channel

Dukung Harta Langit Channel dengan cara like, subscribe, komen dan share video ini agar kami dapat terus berkarya untuk mengenalkan dan melestarikan warisan budaya leluhur kita.

Semoga bermanfaat

Terima kasih

Share :