Ciri, Mitos dan Tuah Perkutut Banyu Panguripan
Hartalangit.com - Perkutut lokal memang penuh misteri, mulai dari mitos-mitosnya sampai kepercayaan tentang adanya tuah pada Perkutut katuranggan yang dipercaya dapat membawa pengaruh pada kehidupan orang yang memeliharanya.
Katurangggan atau ciri mathi yang baik dipercaya dapat membawa pengaruh positif bagi orang yang memeliharanya. Dan sebaliknya, katuranggan atau ciri mathi yang jelek akan membawa pengaruh negatif bagi orang yang memeliharanya.
Salah satu ciri mathi Perkutut lokal yang dinilai baik untuk dipelihara adalah Perkutut Banyu Panguripan atau sering disebut Perkutut Kahuripan.
Perkutut ini memiliki ciri khusus pada perilakunya yang berbeda dengan burung Perkutut pada umumnya, yaitu memiliki kebiasaan selalu tidur di atas wadah air minum.
Tapi sebetulnya tidak semua Perkutut yang tidur di atas cepuk air minum termasuk ciri mathi Banyu Panguripan, karena seringkali burung Perkutut yang tidur di atas tempat air minum atau dia atas tempat pakan disebabkan karena merasa tidak nyaman dengan tangkringannya, bisa karena tangkringannya kebesaran, kekecilan atau terlalu licin.
Jadi untuk memastikan apakah termasuk ciri mathi Banyu Panguripan atau bukan, caranya dengan mengganti tangkringannya beberapa kali dengan ukuran yang berbeda-beda dan memindahkan cepuk air minumnya ditempat yang berbeda-beda.
Jika Perkutut tersebut tetap tidur di atas cepuk air minumnya, berarti memang termasuk ciri mathi Banyu Panguripan. Tapi jika setelah ganti tangkringan ternyata Perkutut tersebut tidurnya di atas tangkringan, berarti bukan termasuk ciri mathi Banyu Panguripan.
Selain dinilai baik untuk di pelihara, Perkutut Banyu Panguripan / Perkutut Kahuripan juga tidak pemilih, artinya Perkutut ini bisa cocok dipelihara oleh siapa saja.
Baca juga: 7 Perkutut katuranggan yang sifatnya pemilih
Perkutut Banyu Panguripan dipercaya memiliki tuah untuk ketentraman dan kemakmuran serta akan membuat pemiliknya awet muda dan jauh dari penyakit.
Banyu Panguripan artinya air kehidupan. Perkutut Banyu Panguripan merupakan pesan tersirat, bahwa untuk bisa memiliki kehidupan yang tentram, bahagia dan sejahtera, maka berlakulah seperti air.
Air selalu memberikan manfaat bagi lingkungan sekitarnya dimanapun berada, menjadi sumber kehidupan bagi tumbuh-tumbuhan, hewan dan Manusia. Air juga selalu bisa menyesuaikan diri dengan tempatnya.
Pesan yang hendak disampaikan dari Perkutut Banyu Panguripan, yaitu jika ingin memiliki kehidupan yang tentram, bahagia, dan sejahtera, maka kita harus bisa berlaku seperti air yang bermanfaat bagi sesama dan bisa beradaptasi dengan lingkungan dimana kita berada.
Dengan berbagi dan selalu membantu orang lain yang membutuhkan, maka kehidupan kita akan dipenuhi keberkahan dan keberuntungan, termasuk dalam hal rejeki. Karena setiap apapun yang kita lakukan akan kembali kepada kita dalam bentuk yang sama dan dalam jumlah yang berlipat ganda.
Dan jika kita bisa menempatkan diri dengan baik dimanapun berada, baik dilingkungan tempat tinggal maupun tempat kerja, maka kita akan disukai oleh orang-orang di sekeliling kita dan akan lebih mudah mendapatkan kepercayaan dari orang lain, termasuk dalam pekerjaan atau bisnis, sehingga peluang-peluang baru akan bermunculan.
Dengan mamahami makna Perkutut Banyu Panguripan kemudian menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari, maka orang yang memelihara Perkutut ini akan memiliki kehidupan yang tentram, bahagia, sejahtera, sehat dan awet muda, karena orang yang selalu bahagia dan selalu berfikir positif akan lebih awet muda dan jauh dari penyakit.
Demikian sedikit informasi tentang ciri-ciri, filosofi, tuah dan mitos Perkutut Banyu Panguripan / Perkutut Kahuripan yang dapat kami sampaikan pada artikel kali ini. Untuk informasi lain seputar Perkutut katuranggan, dapat dibaca pada artikel Harta Langit lainnya.
Tonton juga videonya:
Video YouTube - Harta Langit Channel
Dukung Harta Langit Channel dengan cara like, subscribe, komen dan share video ini agar kami dapat terus berkarya untuk mengenalkan dan melestarikan warisan budaya leluhur kita.
Semoga bermanfaat
Terima kasih
Post a Comment for "Ciri, Mitos dan Tuah Perkutut Banyu Panguripan"